Sekkab Kukar: Meski Mulai Surut, Banjir Masih Mengancam
Jika bulan purnama tiba, dikuatirkan banjir akibat luapan sungai Mahakam akan lebih parah lagi Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 28/05/2007 23:09 WITA
Banjir musiman yang merendam sebagian wilayah Kutai Kartanegara (Kukar), khususnya di daerah aliran sungai Mahakam, mulai tampak surut dalam beberapa hari terakhir.
"Di Kembang Janggut, Muara Muntai, dan Muara Kaman, dilaporkan bahwa air mulai turun," ujar Sekkab Kukar HM Husni Thamrin kepada wartawan usai serah terima jabatan Kepala Lapas Tenggarong, tadi siang.
Kendati demikian, ada kekuatiran tersendiri dari Husni Thamrin, lantaran banjir masih mengancam jika purnama tiba pada Juni mendatang. "Saya masih kuatir jika nanti purnama tiba, terus air laut pasang maka banjir bisa lebih dalam lagi," katanya.
Sekkab HM Husni Thamrin ketika memberikan penjelasan seputar perkembangan banjir di Kukar Photo: Agri | | |
Terkait dengan banjir yang masih merendam sebagian wilayah Kukar, Husni Thamrin mengatakan pihaknya besok (29/05) akan melakukan rapat evaluasi di kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Kesbang Linmas) Kukar.
"Kita akan lakukan evaluasi kembali. Kita akan evaluasi bagaimana ketinggian air serta tindak lanjut bantuan bagi korban banjir," ujar Husni Thamrin, seraya menambahkan Pemkab Kukar akan terus memberikan bantuan kepada korban banjir.
Khusus warga yang masih berada di beberapa titik pengungsian, Husni Thamrin mengaku pihaknya akan terus memonitor mereka. "Kita akan tempatkan dokter di sana, baik di kecamatan maupun posko pengungsi," jelasnya.
Menurut Thamrin, pihaknya belum dapat memastikan atau menghitung kerugian yang diderita akibat musibah banjir di Kukar. "Hingga saat ini kita masih mengutamakan bagaimana upaya membantu korban. Untuk menghitung kerugian, belum bisa kami lakukan. Walau pasti ada kerusakan seperti sekolah-sekolah maupun kantor pemerintahan," kata Thamrin. (win)
|