Puncak Peringatan Hari Ibu ke-78 Perempuan Jangan Hanya Sebagai Pengguna Pembangunan
Dengan mesra Wabup H Samsuri Aspar bersiap menyuapkan nasi kepada istri tercinta yang disambut riuh rendah para hadirin pada syukuran Hari Ibu ke-78 Photo: Evin
|
KutaiKartanegara.com - 22/12/2006 21:54 WITA
Harus diakui bahwa sudah banyak kemajuan yang dicapai kaum ibu dalam mengisi pembangunan. Kiprah mereka seperti di bidang politik dan pemerintahan, ekonomi, sosial, seni budaya dan sektor lainnya telah memberikan kontribusi yang luas dan positif bagi bangsa dan negara Indonesia.
Namun demikian, kita juga tak dapat menutup mata bahwa banyak juga di antara mereka yang menemui kendala mengakses peluang maupun kemajuan.
Hal lainnya yang perlu disikapi adalah masih ditemukannya tindak kekerasan di dalam dan di luar rumah, trafficking (perdagangan wanita) serta penyakit sosial lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa peran dan keberadaan kaum perempuan masih belum maksimal dibanding dengan kaum laki-laki.
Demikian hal tersebut diungkap Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) H Samsuri Aspar saat memberikan sambutan pada upacara peringatan Hari Ibu ke-78 di halaman Kantor Bupati Kukar, Tenggarong, tadi pagi.
Wabup H Samsuri Aspar memberikan sambutan pada upacara peringatan Hari Ibu ke-78 tadi pagi Photo: Evin | | |
Dikatakan Wabup Samsuri Aspar, hakekat peringatan Hari Ibu adalah untuk meningkatkan dan menyegarkan aspirasi masyarakat terhadap keluhuran kodrat, harkat dan martabat maupun kedudukan dan peran serta kaum perempuan Indonesia.
Menurut Samsuri Aspar, sangatlah tepat jika Hari Ibu tahun ini mengambil tema sentral yaitu Dengan Semangat Hari Ibu Kita Budayakan Kesetaraan dan Keadilan Gender.
Dengan tema ini, lanjut Wabup, perempuan didorong untuk berperan di segenap aspek pembangunan, serta aktif dalam proses pengambilan keputusan dalam upaya membentuk keluarga, masyarakat, bangsa dan negara.
"Dengan demikian keberadaan perempuan kedepan tidak boleh lagi hanya sebagai pengguna hasil pembangunan,” demikian katanya.
Penyerahan hadiah kepada para juara lomba dalam rangka memeriahkan Hari Ibu oleh Wabup Samsuri Aspar Photo: Evin | | |
Upacara peringatan Hari Ibu ke-78 ditandai dengan pembacaan sejarah singkat Hari Ibu oleh Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kukar Dra Hj Rusdiah.
Hadir pada acara ini para pejabat Muspikab, anggota DPRD Kukar, pimpinan organisasi kewanitaan dengan peserta upacara yakni pegawai Pemkab Kukar, aparat TNI/Polri, anggota organisasi kewanitaan, LSM, anggota PKK, mahasiswa serta pelajar.
Usai upacara peringatan dilanjutkan dengan acara syukuran Hari Ibu di Ruang Serba Guna Kantor Bupati yang ditandai dengan pemotongan puncak nasi tumpeng oleh istri Wabup Kukar Ny Hj Farida Samsuri Aspar. Potongan tersebut kemudian diserahkan kepada suami tercinta.
Oleh Wabup Samsuri Aspar, nasi tumpeng lalu disuapkan ke istrinya. Sehingga momen saling suap ini membuat suasana syukuran peringatan Hari Ibu semakin meriah. Apalagi aksi pemotongan tumpeng dan menyuap nasi ini dilakukan istri pejabat Muspikab lainnya.
Dalam kesempatan itu juga diserahkan berbagai hadiah lomba yang diadakan dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Ibu di Kukar. Di antaranya lomba memasak nasi goreng bagi bapak-bapak, lomba merangkai bunga, lomba paduan suara dan berbagai kegiatan lomba olahraga. Syukuran diakhiri dengan hiburan dan santap siang bersama. (ale)
|