Peringatan Kuningan di Pura Payogan Agung Suasana perayaan Kuningan di Pura Payogan Agung, Tenggarong, Sabtu (19/03) siang Photo: Agri
Umat Hindu Dharma di Tenggarong saat melakukan persembahyangan Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 20/03/2005 21:02 WITA
Umat Hindu Dharma di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) merayakan Hari Raya Kuningan yang jatuh pada hari Sabtu (19/03) kemarin. Di ibukota Kabupaten Kukar, Tenggarong, peringatan Hari Raya Kuningan dipusatkan di Pura Payogan Agung, Kelurahan Loa Ipuh.
Hari Raya Kuningan yang jatuh pada hari kesepuluh setelah Hari Raya Galungan ini ditandai dengan persembahyangan yang dilakukan umat Hindu Dharma mulai pukul 11.20 WITA.
Selain melakukan persembahyangan yang dipimpin oleh Pinandita Ida Bagus Dwi Jatanaya, umat Hindu Dharma juga menghaturkan berbagai sesajen seperti bunga-bungaan, buah-buahan maupun aneka macam makanan.
Menurut Ida Bagus Dwi Jatanaya, perayaan ini merupakan rangkaian hari raya Galungan yang bermakna memperingati kemenangan Dharma atau kebaikan melawan Adharma atau keburukan. "Sedangkan perayaan Kuningan sendiri adalah sebagai ungkapan syukur atas kemenangan Dharma melawan Adharma tadi," ujar IB Dwi Jatanaya.
Ditambahkannya, hari raya Galungan maupun Kuningan dilaksanakan setiap enam bulan atau dua kali dalam setahun. Dan khusus tahun ini, perayaan Galungan kebetulan berdekatan dengan perayaan Nyepi dimana Hari Raya Galungan jatuh pada tanggal 9 Maret sementara Nyepi jatuh pada tanggal 11 Maret. (win)
|