Tur Keliling 15 Kota di Indonesia ASAH Suguhkan Musik Klasik Bagi Publik Tenggarong
Ary Sutedja dan Asep Hidayat (ASAH) yang bakal hadir mempersembahkan musik klasik di Tenggarong Photo: Istimewa
|
KutaiKartanegara.com - 14/11/2006 19:17 WITA
Anda penggemar musik klasik? Atau tertarik untuk menyaksikan pertunjukan musik klasik secara langsung? Jika ya, jangan lewatkan penampilan Ary Sutedja dan Asep Hidayat yang akan singgah ke 'Kota Raja' Tenggarong pekan depan dalam rangkaian tur keliling tanah air bertajuk ASAH Indonesian Tour.
Kedua musisi klasik ini akan tampil pada Senin (20/11) mendatang mulai pukul 20.15 WITA bertempat di Gedung Junjung Buyah, samping Kedaton Koetai Kartanegara, Tenggarong.
Kehadiran ASAH (Ary Sutedja & Asep Hidayat) dalam tur musik klasik ke ibu kota Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ini terselenggara atas kerjasama JakArt dengan Komunitas Seni Budaya (KSB) Seraong.
Menurut Direktur KSB Seraong H Misra Budiarto AX, kota Tenggarong mendapat kehormatan untuk menggelar ASAH Indonesian Tour ini bersama 14 kota lainnya di Indonesia. "Untuk Pulau Kalimantan saja, hanya ada dua kota yang disinggahi yaitu kota Balikpapan dan Tenggarong," ujarnya.
Sedang kota lainnya yang mendapat lawatan ASAH Indonesian Tour adalah Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang, Yogyakarta, Bandar Lampung, Padang Panjang, Makassar, Palu, Tomohon, Denpasar dan Kupang.
Ditambahkan pria yang akrab disapa Nanang ini, digelarnya musik klasik selain merupakan target sasaran dari program ASAH Indonesian Tour juga dalam rangka memberikan alternatif hiburan dan apresiasi bagi pemusik muda di daerah ini.
Nanang berharap agar event ini mampu menggugah seniman musik Kukar dan Kaltim umumnya untuk menekuni musik klasik, khususnya dalam mengeksplorasi kekuatan instrumen piano dan cello.
Menurut Nanang, duet pianis Ary Sutedja dan cellist Asep Hidayat akan menampilkan karya-karya klasik para komponis besar dunia seperti Vivaldi, Wolfgang Amadeus Mozart, Chopin, dan lainnya. "Selain itu juga mereka akan menampilkan karya-karya komponis Indonesia seperti Trisutji Kamal, Budi Ngurah, Jaya Suprana dan Amir Pasaribu," katanya.
"Jadi kepada para pencinta musik klasik di Tenggarong maupun di kota Samarinda, jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan pementasan musik klasik ini," ujar Nanang berpromosi.
Sementara menurut penanggung jawab pagelaran ASAH Indonesian Tour di Tenggarong, Surya Agus SP, pertunjukan kedua musisi klasik ini hanya dibatasi untuk 150 pengunjung saja.
"Hal ini sesuai permintaan pihak JakArt dan kedua pemusik. Tujuannya agar penonton dapat menikmati sajian musik klasik secara maksimal," kata Agus.
Oleh karena itu, lanjut Agus, untuk dapat menyaksikan pertunjukan musik klasik ini, penonton terlebih dahulu harus memiliki tiket masuk dalam bentuk undangan yang bisa diperoleh mulai Jumat (17/11) ini. (joe)
|