Safari Ramadhan Wilayah Tengah dan Pantai Berakhir di Tenggarong
Wabup Samsuri Aspar saat memberikan sambutan di Masjid Al-Musyafirin, Loa Ipuh, Tenggarong Photo: Ale
|
KutaiKartanegara.com - 18/10/2006 21:38 WITA
Setelah selama dua pekan melakukan tugasnya mengunjungi 18 Kecamatan di Kutai Kartanegara (Kukar), rombongan Safari Ramadhan Pemkab Kutai Kartanegara wilayah tengah dan pantai yang dipimpin Wabup Drs H Samsuri Aspar MM berakhir Senin (16/10) lalu di Masjid Al-Musyafirin, kawasan Mangkuraja, Kelurahan Loa Ipuh, Kecamatan Tenggarong.
Safari Ramadhan Pemkab Kukar pimpinan Wabup Samsuri Aspar ini sebelumnya telah mengunjungi 10 Kecamatan yang berada di wilayah tengah dan pantai. Setiap melakukan kunjungan ke kecamatan, rombongan Safari Ramadhan Pemkab Kukar yang berjumlah 50 hingga 60 personil ini selalu mendapat sambutan masyarakat.
Karena selain membawa berbagai bantuan untuk diserahkan, juga menjadi media bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai aspirasi sambil berbuka puasa dan sholat berjamaah.
Di Masjid Al-Musyafirin, Tenggarong, Wabup Samsuri Aspar menyerahkan secara simbolis bantuan untuk masjid dari Pemkab Kukar berupa uang tunai sebesar Rp 100 juta yang diterima pengurus masjid, Arpa’i SPd.
Pada kesempatan itu, Wabup Samsuri Aspar juga menyerahkan secara simbolis dana Kredit Usaha Kecil Pedesaan (KUKP) dari Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Kelurahan Loa Ipuh Tenggarong kepada 2 orang penerima bantuan kredit masing-masing sebesar Rp 5 juta.
Dalam sambutannya, Wabup Samsuri Aspar mengatakan bahwa silaturahmi dan pertemuan seperti ini banyak sekali hikmahnya. Selain masyarakat dapat mengenal lebih dekat pejabat-pejabat di lingkungan Pemkab Kukar juga dapat mempererat tali silaturahmi antara pejabat.
"Melalui kegiatan Safari Ramadhan ini, kami tidak hanya membangun tali silaturahmi antara eksekutif dengan legislatif dan masyarakat saja, tetapi juga sebagai bagian dari monitoring pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan di kecamatan, desa maupun kelurahan, dan sekaligus menampung aspirasi masyarakat," ujar Wabup.
Diharapkan, masyarakat Kelurahan Loa Ipuh juga ikut menjaga dan mengawasi jalannya pembangunan yang berkaitan dengan program Gerbang Dayaku II. "Agar pembangunan di Kukar tidak asal-asalan dan tidak pula merugikan masyarakat dan pemda," demikian imbaunya. (ale)
|