Jembatan Baru Ditargetkan Rampung Dalam 2 Tahun Inilah rancangan jembatan baru di kota Tenggarong sebagai pengganti Jembatan Kartanegara yang ambruk pada 26 November 2011 lalu Photo: Istimewa
Kadis Bina Marga & Sumber Daya Air Kukar, Wicaksono Subagya, menjelaskan konstruksi jembatan baru yang akan dibangun di lokasi eks reruntuhan Jembatan Kartanegara Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 11/04/2013 00:48 WITA
Meski masa pengerjaan Jembatan Kutai Kartanegara (Kukar) sesuai kontrak tertulis 30 bulan, namun pihak kontraktor PT Hutama Karya menyatakan siap menyelesaikan jembatan dalam 24 bulan atau 2 tahun.
"Insya Allah jika ada kerjasama yang baik antara pemerintah, pengawas dan kontraktor, dalam dua tahun jembatan ini bisa selesai," kata Direktur Operasional PT Hutama Karya R Sutanto pada peresmian pembangunan jembatan Kukar di Tenggarong, Rabu (10/04) siang.
Ditambahkan Sutanto, PT Hutama Karya akan serius mengerjakan pembangunan jembatan tersebut yang dimulai dari pengecekan pondasi bekas jembatan yang masih tersisa dan kemudian diperkuat.
Untuk mengerjakan proyek pembangunan jembatan baru di kota Tenggarong tersebut, lanjut Sutanto, pihaknya bakal melibatkan 500 orang pekerja yang dibagi menjadi dua shift, yakni siang dan malam.
Mengenai material yang dipakai, Sutanto mengatakan pihaknya akan menggunakan bahan yang sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. "Tentunya pemilihan material ini diawasi oleh pihak pusat yang berkompeten," ujarnya.
Struktur jembatan yang akan dibangun itu telah melalui pengujian pemodelan struktur, dan telah mendapat pengesahan dari Dirjen Bina Teknik Departemen Pekerjaan Umum di Jakarta.
Sementara dikatakan Kepala Dinas Bina Marga & Sumber Daya Air Kukar, Wisaksono Subagya, pembangunan jembatan Kukar dibiayai melalui APBD Kukar dengan nilai Rp 191 miliar.
Ditambahkannya, struktur jembatan yang akan dibangun ini merupakan jenis Continuous Arch Bridge atau jembatan pelengkung menerus dengan rangka baja.
"Panjang keseluruhan mencapai 710 meter dengan bentang utama sepanjang 470 meter. Sedangkan lebar jembatan ini mencapai 10,45 meter dengan lebar lajur lalu lintas 7 meter," ujarnya.
Untuk pondasi jembatan, lanjutnya, akan menggunakan pondasi lama eks Jembatan Kartanegara yang masih tersisa. "Namun pondasinya akan ditambah dan diperkuat lagi, dengan menambah beberapa tiang pancang baja," pungkasnya. (win/her)
|