Bupati Syaukani Panen Karet Perdana Bersama Petani Muara Jawa

Bupati H Syaukani HR menyimak penjelasan Kepala Cabang Dinas Perkebunan Muara Jawa seputar pengembangan tanaman karet
Photo: Humas Kukar/Agus Taviv

KutaiKartanegara.com - 25/07/2006 18:51 WITA
Setelah menanti selama 4 tahun, para petani karet yang tergabung dalam Kelompok Tani Rukun Rahayu II, Kecamatan Muara Jawa, tadi siang melakukan panen perdana getah karet. Yang istimewa, panen perdana karet diatas lahan seluas 200 hektar ini dilakukan bersama Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Prof Dr H Syaukani HR MM serta para pejabat Muspida Kukar lainnya.

Panen perdana getah karet ini ditandai dengan penyayatan salah satu batang pohon karet oleh Bupati H Syaukani HR dan pejabat Muspida Kukar disaksikan kepala dinas/instansi Pemkab Kukar, Camat Muara Jawa beserta jajaran dan seluruh anggota kelompok tani.

Dikatakan Kepala Dinas Perkebunan Kukar Ir M Fadli Ardin MM, sejak ditanam hingga dilakukan panen saat ini ternyata membutuhkan waktu kurang lebih empat tahun. Selama waktu itu, petani yang berjumlah sekitar 200 kepala keluarga ini telah bekerja keras memelihara tanaman karet secara intensif.

Dandim 0906/TGR Letkol Inf Hardani Lukitanta Adi bersama Kapolres Kukar AKBP Darmawan Sutawijaya dan Ketua DPRD H Bachtiar Effendi dengan serius memperhatikan pohon karet yang sedang disadap Photo: Humas Kukar/Agus Taviv Bupati Kukar H Syaukani HR bersama Dr Wisnu Broto dari Balai Besar Litbang Pasca Panen Pertanian saat menandatangani MoU pengembangnan model pengolahan lada putih dan lada hitam skala UKM Photo: Humas Kukar/Agus Taviv

Menurut Fadli Ardin, pembangunan kebun karet milik kelompok tani ini sebelumnya telah mendapat dukungan dana dari bantuan luar negeri melalui proyek OECF pada tahun 2000 lalu.

Ditambahkannya, prospek permintaan komoditi karet setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. "Hal ini sejalan dengan perkembangan dunia otomotif dan rancang bangun perusahaan yang sangat membutuhkan bahan baku karet alam," katanya.

Disamping itu, lanjutnya, terdapat kesesuaian lahan dan kesesuaian agroklimat yang sangat mendukung di wilayah ini serta besarnya minat masyarakat untuk mengembangkan komoditas karet.

Sementara Bupati H Syaukani HR dalam sambutannya menyatakan kegembiraannya karena dapat melakukan panen karet perdana bersama petani. "Saya merasa haru sekaligus bahagia melakukan panenan ini setelah mengetahui bahwa pohon karet butuh pemeliharaan yang intensif selama bertahun-tahun sebelum memanennya," katanya.

Panen ini merupakan buah dari hasil jerih payah petani selama ini yang patut dibanggakan. "Saya berharap agar ketekunan petani di lingkungan kelompok Tani Rukun Rahayu II Muara Jawa ini dapat ditiru petani lainnya di Kukar," demikian katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati KukarH Syaukani HR menandatangani kesepakatan kerjasama (MoU) dalam pengembangan model pengolahan kebun Lada Putih dan Lada Hitam Skala UKM dengan pihak Balai Besar Litbang Pasca Panen Pertanian Deptan RI yang diwakili oleh Dr Wisnu Broto MK. (joe)