Terbesar Dari Tahun-Tahun Sebelumnya, Semarak Pawai Pembangunan HUT RI ke-60 Beberapa peserta selalu menyajikan atraksi menarik didepan panggung kehormatan, salah satunya adalah atraksi dari komunitas BMX dan Skater Tenggarong Photo: Agri
Para pelajar SLTA membawa puluhan bendera Merah Putih dalam pawai yang berlangsung tadi siang Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 18/08/2005 23:54 WITA
Puncak kemeriahan peringatan HUT RI ke-60 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ditandai dengan melaksanakan pawai pembangunan keliling kota Tenggarong yang diikuti ribuan peserta sejak pagi hingga sore.
Pawai yang diberangkatkan dari lapangan parkir Stadion Rondong Demang ini dimulai sekitar pukul 09.00 WITA. Berbagai atraksi ditampilkan beberapa peserta di depan panggung kehormatan yang berada didepan Planetarium jagad Raya dimana Bupati Kukar Drs H Syaukani HR MM, Wakil Bupati Drs H Samsuri Aspar MM dan para pejabat Muspikab lainnya menyaksikan jalannya kegiatan pawai tersebut.
Dari kelompok marching band, pasukan kuning hingga ibu-ibu anggota klub Jantung Sehat, semuanya sangat antusias mengikuti pawai Photo: Agri | | |
Pawai yang berlangsung hampir 6 jam ini boleh dikatakan terbesar dari yang pernah diselenggarakan sebelumnya di kota Tenggarong. Bahkan jika saja hujan tidak turun, pawai bisa saja berakhir hingga senja. Berbagai peserta mulai dari kelompok pelajar SD hingga SLTA, mahasiswa, lembaga pemerintahan, seni, budaya, olahraga, organisasi kemasyarakatan maupun perusahaan yang beroperasi di Kukar sangat antusias mengikuti pawai ini.
Karena hujan deras mulai mengguyur 'Kota Raja' Tenggarong sekitar pukul 14.00 WITA, panitia terpaksa membubarkan pawai pada pukul 14.20 WITA. Bupati Kukar H Syaukani HR dan pejabat Muspikab Kukar terpaksa meninggalkan panggung kehormatan yang tak luput diterjang air hujan akibat kencangnya angin.
Wakil Bupati Kukar H Samsuri Aspar sebenarnya sempat meninggalkan panggung kehormatan, namun ketika dalam perjalanan melihat masih panjangnya barisan peserta pawai dalam keadaan basah kuyup, Wabup mengurungkan niat pulang ke rumah dan kembali ke panggung kehormatan bergabung bersama Ketua Panitia Peringatan HUT RI Kukar Drs HM Husni Thamrin MM dan pejabat lainnya yang masih bertahan.
Dalam keadaan basah kuyup, para atlet angkat berat Kukar beraksi menunjukkan kemampuannya dalam mengangkat beban ratusan kilogram Photo: Agri | | |
Wabup Samsuri terharu dengan ribuan peserta pawai tersisa yang masih tetap semangat untuk mengikuti pawai dan menyajikan berbagai atraksi meski hujan deras masih mengguyur kota Tenggarong. Bahkan sebagian warga Tenggarong pun tetap bertahan dibawah guyuran hujan deras untuk menyaksikan pawai tersebut berakhir.
Selain dalam bentuk barisan, pawai juga diikuti iring-iringan sepeda motor ojek dan kendaraan hias, serta tidak ketinggalan pula angkutan tradisional becak turut serta dalam pawai ini. Pawai dalam bentuk barisan maupun kendaraan hias tersebut mendapat sambutan yang antusias dari masyarakat Tenggarong yang menyaksikan pawai sepanjang jalan yang dilalui.
Menurut Ketua Panitia Peringatan HUT RI Kukar Drs HM Husni Thamrin MM, besarnya gairah peserta mengikuti pawai serta luasnya minat masyarakat menyaksikan kegiatan ini menunjukkan bahwa semangat nasionalisme dan patriotisme warga Kukar masih kokoh.
"Yang jelas melalui karnaval atau pawai seperti ini akan mampu membangkitkan kembali rasa nasionalisme dan patriotisme di kalangan masyarakat. Upaya seperti ini patut dilestarikan di masa-masa mendatang dengan catatan perlu ada peningkatan kualitas penyajian dalam berpawai," demikian katanya. (win/joe)
|