Persiba Bantul 2-2 Mitra Kukar Akhir Manis di Laga Penutup
Kapten Tim Abunaw Cletus Lapula menjadi penyelamat Mitra Kukar lewat golnya di menit 83 Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 31/03/2010 12:02 WITA
Skuad Mitra Kukar menutup lawatan ke Yogyakarta dalam kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010 dengan manis. Setelah sebelumnya menahan seri Pro Duta FC, kemarin (30/03) sore giliran tuan rumah Persiba Bantul ditahan imbang dengan skor 2-2 (1-0).
Dua gol penyelamat Mitra Kukar masing-masing disumbangkan oleh Anindito Wahyu Erminarno pada menit ke-61 dan kapten tim Abunaw Cletus Lapula di menit ke-83. Sementara gol tuan rumah dipersembahkan Ezequiel Gonzalez pada menit ke-10 dan Sylvain Moukwelle Ebwanga pada menit ke-70.
Sejak kick off babak pertama dimulai di Stadion Sultan Agung, Bantul, permainan terbuka dan saling serang terus diperagakan oleh kedua tim. Namun pada menit ke-10, pemain belakang Mitra Kukar kehilangan konsetrasi yang berakibat Ezequiel Gonzalez berhasil lepas dari pengawalan dan menaklukkan Agung Prasetyo lewat sundulan kepalanya. Skor 1-0 tetap bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, tim Naga Mekes tak mengendorkan serangannya untuk menyamakan kedudukan. Baru beberapa menit babak kedua dimulai, striker Mitra Kukar Anindito Wahyu Erminarno berhasil menyarangkan bola ke gawang Persiba. Sayangnya gol tersebut dianulir wasit Hasanudin karena dinilai telah terjadi offside.
Pada menit ke-61, Anindito akhirnya mampu membungkam publik Bantul lewat gol cantik yang dilahirkan lewat kerjasama satu dua dengan Anderson Pohos. Gol tersebut disambut suka cita manajemen dan ofisial Mitra Kukar serta sekitar 400 Mitra Mania yang hadir langsung di Stadion Sultan Agung.
Persiba Bantul sebenarnya memiliki kesempatan emas untuk memperbesar keunggulan lewat titik penalti di menit ke-64. Akan tetapi, eksekusi penalti Sylvain Moukwelle Ebwanga masih melenceng di atas mistar gawang Agung Prasetyo.
Pada menit ke-70, Moukwelle mampu menebus kegagalannya tersebut dengan menciptakan gol melalui tendangan keras dari luar kotak penalti. Mitra Kukar pun kembali tertinggal 1-2.
Ketinggalan satu gol tak membuat anak-anak asuh Mustaqim patah semangat. Serangan demi serangan terus dibangun Rendy Irwan Saputra dkk. Tujuh menit jelang bubar, tepatnya di menit ke-83, kapten tim Abunaw Cletus Lapula yang ikut naik membantu penyerangan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Kedudukan imbang tetap bertahan hingga wasit Hasanuddin asal Surabaya meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Dalam laga yang cukup seru dan menarik ini, wasit hanya mengeluarkan satu buah kartu kuning yakni untuk Ardy dari Persiba Bantul.
Pelatih Mitra Kukar H Mustaqim mengaku sangat puas dan bangga dengan perjuangan anak-anak Mitra Kukar yang tak pantang menyerah menghadapi Persiba Bantul. Menurut Mustaqim, kekuatan Persiba Bantul sebenarnya bertumpu pada Slamet Nur Cahyo. Oleh karena itu, Mustaqim mengintruksikan kepada Katno khusus untuk mematikan pergerakan Slamet.
"Saya korbankan Katno khusus untuk mengawal Slamet. Setelah kelihatan kelelahan, Katno cepat-cepat diganti dengan Nanang Hendrawan yang juga diintruksikan khusus untuk mematikan pergerakan Slamet hingga pertandingan usai," tandasnya. (win)
|