Mitra Kukar Jamu PPSM Sakti Magelang, Panpel Turunkan Harga Tiket
Skuad Mitra Kukar bertekad meraup poin penuh dalam laga kandang di akhir tahun 2009 Photo: Agri
|
KutaiKartanegara.com - 30/12/2009 22:52 WITA
Di penghujung tahun 2009 besok sore, Mitra Kukar kembali akan bertarung di kandang sendiri dalam lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia 2009/2010 Wilayah II. Ada pun lawan yang dihadapi kali ini adalah PPSM Sakti Magelang.
Menghadapi tim asal Jawa Tengah tersebut, tak ada pilihan lain bagi skuad Mitra Kukar selain meraup poin penuh. "Menang menjadi harga mati dalam laga menghadapi PPSM besok sore," ujar Manajer Tim Mitra Kukar, H Fahmi.
Terlepas dari persoalan keuangan yang membelit Mitra Kukar saat ini, Fahmi menegaskan jika Anderson Pohos dkk tetap akan tampil fight demi mengamankan 3 poin absolut.
"Yang pasti anak-anak sudah siap tampil habis-habisan saat menjamu PPSM. Mudah-mudahan kita berhasil mengamankan 3 poin kandang untuk mendongkrak posisi kita di sisa putaran pertama saat ini," ujarnya.
Dari 8 kali berlaga, Mitra Kukar baru mengantongi 7 poin, hasil dari 2 kali menang dan 1 kali seri. Dengan torehan 7 poin tersebut, Mitra Kukar masih bercokol di papan bawah klasemen sementara Wilayah II.
Mitra Kukar sendiri masih menyisakan 3 laga putaran pertama. Dua laga dimainkan di kandang yakni saat menjamu PPSM Sakti Magelang besok sore (31/12) dan PSIS Semarang pada hari Senin, 4 Januari 2010. Sedangkan satu pertandingan lagi akan dilakoni saat tandang menghadapi Deltras Sidoarjo pada 8 Januari 2010.
Tiket Diturunkan
Sementara itu dilaporkan, pihak Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Mitra Kukar akan menurunkan harga tiket masuk ekonomi dan VIP. Pada awal putaran putaran pertama, panpel mematok harga Rp 20 ribu untuk tiket ekonomi dan Rp 40 ribu untuk tiket VIP.
"Harga tiket ini kami turunkan dalam rangka menyambut tahun baru 2010. Jadi tiket dua laga kandang terakhir Mitra Kukar di putaran pertama kita jual seharga Rp 15 ribu untuk tiket ekonomi dan seharga Rp 25 ribu untuk tiket VIP," ujar Sekretaris Panpel, Wawan Setiawan. (win)
|