Bina Disiplin Pegawai, Bupati Kukar Minta Dinas/Instansi Gelar Apel Pagi
Pjs Bupati Kukar H Awang Dharma Bakti saat memimpin rapat koordinasi dengan kepala dinas/instansi Pemkab Kukar mengisntruksikan agar apel pagi kembali diaktifkan Photo: Yanda
|
KutaiKartanegara.com - 23/01/2005 19:45 WITA
Untuk meningkatkan disiplin para pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kukar H Awang Dharma Bakti menginstruksikan agar kegiatan apel pagi diaktifkan kembali dan dilaksanakan secara rutin pada setiap hari kerja yang mulai berlaku sejak Senin (24/01) besok.
Hal tersebut terungkap dalam rapat koordinasi yang dipimpin Bupati H Awang Dharma Bakti di Ruang Rapat Sekretaris Kabupaten Kukar belum lama ini yang dihadiri beberapa kepala dinas/instansi Pemkab Kukar.
Setelah melakukan sidak di beberapa dinas/instansi Pemkab Kukar beberapa waktu lalu, kata H Awang Dharma Bakti, dia menilai tingkat kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun pegawai Tenaga Tidak Tetap Daerah (T3D) di lingkungan Pemkab Kukar banyak yang merosot, terutama kedisiplinan dalam hal jam kerja.
Sebagai bentuk pembinaan kedisiplinan bagi seluruh pegawai tersebut Pjs Bupati Kukar H Awang Dharma Bakti menginstruksikan kepada seluruh kepala dinas/instansi Pemkab Kukar agar melaksanakan apel pagi setiap hari kerja mulai pukul 08.00 WITA di unit kerjanya masing-masing. "Pelaksanaan kegiatan apel pagi ini sudah tidak bisa diganggu-gugat lagi," tegas Pjs Bupati H Awang Dharma Bakti.
Selain itu, H Awang Dharma Bakti juga meminta agar kegiatan Jum'at Bersih serta olahraga kembali digalakkan. "Sewaktu saya melakukan sidak, saya lihat banyak ruangan kantor dalam keadaan kacau, kotor dan berhamburan. Itu tidak layak disebut sebagai kantor. Kebersihan harus ditingkatkan sehingga kita dapat bekerja dengan nyaman dalam lingkungan yang tenang dan bersih," ujarnya.
Kepada para kepala dinas/instansi yang hadir dalam rapat tersebut, Pjs Bupati Kukar juga meminta masukan-masukan menyangkut kebutuhan dasar Pegawai Negeri Sipil. "Hak-hak pegawai juga harus kita penuhi agar kewajiban mereka dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," demikian kata H Awang Dharma Bakti. (win/nop)
|