Demonstran Gagal Berdialog Dengan Awang Dharma Bakti
Aksi demo di halaman Kantor Bupati Kukar, Tenggarong, Selasa (18/01) siang Photo: Joe
|
KutaiKartanegara.com - 18/01/2005 18:41 WITA
Meski demonstran dari berbagai elemen masyarakat Kutai Kartanegara (Kukar) meminta waktu untuk berdialog, namun Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kukar H Awang Dharma Bakti ST MT yang siang tadi berada di Kantor Bupati tidak menghiraukan permintaan para pengunjukrasa tersebut.
Menurut keterangan yang diperoleh KutaiKartanegara.com, H Awang Dharma Bakti saat itu sedang mengadakan rapat tertutup di ruang kerjanya. Bahkan ketika beberapa orang perwakilan massa telah memasuki lobi Kantor Bupati dan menaiki tangga untuk menemui H Awang Dharma Bakti, mereka terpaksa harus gigit jari keluar meninggalkan Kantor Bupati karena diusir petugas keamanan.
Akhirnya massa yang diantaranya terdiri dari Forum Masyarakat Kukar, Forum Solidaritas Guru Kukar, Forum Demokrasi dan Kedaulatan Unikarta (FDKU), Pemuda Wirakarya Indonesia Kukar maupun Aliansi Parpol Kukar terus melakukan aksi damainya dengan melakukan orasi di halaman kantor Bupati Kukar yang dijaga ketat oleh aparat dari Polres Kutai dan Polda Kaltim tersebut.
Ketua FDKU Muhib dalam orasinya mengatakan, pihaknya tidak memihak kepada siapapun namun FDKU merasa terpanggil atas situasi di Kukar yang sudah tidak kondusif lagi.
Dikatakan Muhib, biang permasalahan di Kukar saat ini adalah akibat arogansi pemerintah pusat dan provinsi dengan menunjuk langsung H Awang Dharma Bakti sebagai Pjs Bupati tanpa menghiraukan aspirasi rakyat di daerah.
Padahal, lanjut Muhib, di era otonomi dan reformasi ini demokratisasi telah dicanangkan. Namun pemerintah pusat kembali ingin berkuasa penuh dengan menghancurkan sistem otonomi daerah. "Hal inilah yang tidak kita inginkan,” tandas Muhib. (win/joe)
|