Mitra Kukar Tekuk Persid Jember Suasana pertandingan antara Mitra Kukar vs Persid Jember di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, Minggu (03/04) sore Photo: Yanda
KutaiKartanegara.com - 04/04/2005 00:30 WITA
Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) berhasil meraih poin penuh setelah menundukkan tamunya Persid Jember dengan skor tipis 3-2 (2-0) dalam lanjutan putaran pertama kompetisi Divisi I Liga Indonesia XI di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, Minggu (03/04) sore.
Bermain di atas lapangan yang basah dan becek akibat hujan yang mengguyur kota Tenggarong sejak pagi hingga siang, Mitra Kukar langsung menggedor barisan pertahanan Persid Jember pada menit-menit awal pertandingan.
Hasilnya, hanya dalam waktu 3 menit pertandingan berlangsung, gawang Persid Jember yang dikawal A Rahman telah kebobolan melalui tendangan keras kaki kanan Febri Setiadi. 1-0 bagi Mitra Kukar.
Gol pertama tersebut memompa semangat skuad Mitra Kukar untuk terus meningkatkan serangan ke pertahanan Persid Jember. Tercatat beberapa peluang emas dimiliki Mitra Kukar, namun tendangan keras dari pemain Mitra selalu berhasil digagalkan kiper A Rahman yang juga kapten kesebelasan asal Jawa Timur tersebut.
Duel di udara antara pemain asing Persid Jember dengan Mitra Kukar Photo: Agri | | |
Persid Jember sendiri mencoba melakukan serangan ke arah pertahanan Mitra Kukar. Namun upaya tersebut sering dipatahkan barisan pertahanan Mitra yang digalang Susilo dengan melakukan perangkap-perangkap offside.
Pada menit ke-36, Mitra Kukar berhasil menambah perbendaharaan gol melalui kaki pemain nomor punggung 24 asal Chili, Claudio Ramirez. Skor 2-0 bagi Mitra Kukar ini bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, Mitra Kukar kembali membuat gebrakan ke barisan pertahanan Persid. Melalui sebuah serangan cepat pada menit ke-50, Febri Setiadi yang berhasil menembus jantung pertahanan Persid Jember, dengan mudah menceploskan bola ke gawang A Rahman. Keunggulan 3-0 bagi Mitra Kukar ini disambut dengan gegap-gempita sekitar 6.000 pendukung yang memadati Stadion Rondong Demang, Tenggarong.
Tertinggal 0-3 membuat pelatih Persid Jember Riono Asnan menarik kiper A Rahman dan digantikan dengan Agus Jamal pada menit ke-52. Persid Jember yang mencoba bangkit terus melakukan tekanan terhadap Mitra Kukar.
Pada menit ke-54, striker Ali Usman berhasil melewati para pemain belakang Mitra Kukar sehingga tinggal berhadapan dengan kiper Junaidi. Dengan dingin pemain nomor punggung 7 yang lincah ini menceploskan si kulit bundar ke gawang Junaidi.
Gol ketiga Mitra Kukar yang diciptakan Febri Setiadi (kiri) pada menit ke-50 Photo: Yanda | | |
Untuk menambah daya dobrak terhadap Mitra Kukar, pelatih Riono Asnan menurunkan playmaker Putut Wijanarko menggantikan Fahrudin memasuki menit ke-55 kendati mantan pemain nasional ini masih mengalami cedera di kepala akibat terkena lemparan batu dari pendukung Barito Putra saat bermain di Banjarmasin, Kamis (31/03) lalu.
Permainan Mitra Kukar yang mulai menurun pada pertengahan babak kedua dimanfaatkan para pemain Persid Jember dengan meningkatkan serangannya. Beberapa kali serangan berbahaya yang dilancarkan Ali Usman dkk mengancam keselamatan gawang Junaidi. Tak jarang kiper Junaidi harus maju meninggalkan sarangnya untuk menghalau bola dari para penyerang Persid Jember.
Pada menit ke-78, lagi-lagi Ali Usman menambah gol bagi Persid Jember akibat kelengahan para pemain belakang Mitra Kukar. Semangat anak-anak Persid Jember pun semakin meningkat untuk menyamakan kedudukan.
Namun demikian, hingga wasit Sudarmanto meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, skor 3-2 tetap bertahan bagi kemenangan Mitra Kukar. Beberapa pemain asing Persid yang kurang puas dengan kepemimpinan wasit seperti Wanderly Jr, Cristiano Dos Santos dan Rodrigo Santos serta-merta mengejar wasit asal Semarang tersebut.
Aparat keamanan dari Polres Kukar pun dengan sigap mengamankan wasit menuju ruang ganti. Sementara pelatih Riono Asnan dan beberapa aparat keamanan langsung menenangkan tiga pemain asing Persid tersebut.
Ulah para pemain asing Persid ini memicu kemarahan para pendukung Mitra Kukar. Lemparan botol plastik berisi air mineral pun berterbangan ke arah lapangan dan kubu Persid. Namun hal ini tak berlangsung lama, karena jajaran Polres Kukar dengan sigap mengendalikan situasi.
Pelatih Persid Jember Riono Asman kepada wartawan menyatakan kekecewaannya terhadap wasit yang dinilainya tidak tegas dan terlalu berpihak kepada tuan rumah.
Sementara pelatih Mitra Kukar Vata Matanu Garcia menilai wasit telah melakukan tugasnya dengan cukup baik. "Wasit tidak berpihak kepada kami. Buktinya tidak ada hadiah penalti kepada kami dari wasit. Semua gol kami murni hasil kerja keras anak-anak," tandas pelatih asal Portugal kelahiran Angola ini.
Dalam pertandingan yang cukup keras kemarin sore, wasit Sudarmanto tidak ada satu pun mengeluarkan kartu baik kepada pemain Mitra Kukar maupun Persid Jember. (win/nop)
|